Kasnowihardjo, Gunadi (2016) Kontribusi hasil penelitian arkeologi dalam program "kebhinekaan sebagai pemersatu bangsa": studi kasus pada situs Kubur prasejarah di Pantai Utara Jawa Tengah. Berkala Arkeologi Vol. 36 No. 2, November 2016, 36 (2). pp. 161-172. ISSN 02161419
Text
JURNAL BERKALA ARKEOLOGI N0P-2016(1) EL_Gunadi.pdf Download (470kB) |
Abstract
Akhir-akhir ini, menurunnya pemahaman tentang jatidiri dan ideologi bangsa seperti Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika menjadi isu sentral bangsa Indonesia yang harus kita
selesaikan bersama. Kebhinekaan suku, agama, ras, dan adat istiadat yang dimiliki Bangsa Indonesia telah dirasakan dan difahami sejak ribuan tahun yang lalu, yang akhirnya mengkristal pada masa Majapahit. Oleh Mpu Tantular dalam Kakawin Sutasoma pupuh 139 bait ke 5 ditulis “bhinneka tunggal ika tan hana dharma mangrwa”, suatu ide tentang kesatuan dalam
keberagaman. Akhirnya, kebhinekaan yang dikemas dalam wadah nasionalisme merupakan kekuatan yang luar biasa sehingga mampu mengusir penjajah Belanda. Oleh karena itu, kebhinekaan dan keragaman harus tetap dijaga dan dilestarikan. Melalui kajian sisa-sisa rangka dan budaya manusia masa lalu, arkeologi ikut berperan dalam menjaga dan melestarikan kebhinekaan budaya sebagai pemersatu bangsa.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Kebudayaan > Penelitian Pendidikan > Kebudayaan > Arkeologi |
Divisions: | Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan > Pusat Penelitian Arkeologi Nasional > BALAR Daerah Istimewa Yogyakarta |
Depositing User: | Balai Arkeologi DIY |
Date Deposited: | 17 Jan 2019 03:19 |
Last Modified: | 17 Jan 2019 03:19 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/9873 |
Actions (login required)
View Item |