Chawari, Muhammad (2010) Berbagai bentuk pemanfaatan bangunan indis di Kota Malang: pemikiran awal tentang pengelolaan BCB. Berkala Arkeologi, 30 (1). pp. 92-104. ISSN 02161419
Text
7_Mei 2010.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (3MB) |
Abstract
Penggunaan sumber daya arkeologis (BCB) di Indonesia diatur dalam UU No. 5 1992 tentang Kekayaan Budaya dan Peraturan Pemerintah Indonesia No. 10 1993 tentang implementasi UU No. 5 1992. Menurut peraturan ini, kekayaan budaya dapat digunakan untuk banyak tujuan seperti agama, sosial, pariwisata, pendidikan, ilmu pengetahuan, dan tujuan budaya. Makalah ini menggambarkan penggunaan beberapa bangunan kolonial di Kota Malang yang tidak hanya sesuai dengan peraturan tetapi juga menambah nilai ekonomis.
bangunan juga bisa dikaitkan dengan nilai ekonomis. Ada beberapa contoh di Malang yang menunjukkan penggunaan BCB berdasarkan nilai ekonomisnya, tetapi implementasinya cenderung individualistis dan belum mencapai tingkat internasional. Kegiatan praktis meliputi: Festival Malang atau Festival Lama Malang; memproduksi kaos dan stiker dengan gambar-gambar bangunan indis; memajang gambar-gambar bangunan indis di restoran, hotel, dan toko, dan juga membuat berbagai bentuk iklan lama oleh salah satu toko roti di Malang.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Kebudayaan > Arkeologi |
Divisions: | Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan > Pusat Penelitian Arkeologi Nasional > BALAR Daerah Istimewa Yogyakarta |
Depositing User: | Balai Arkeologi DIY |
Date Deposited: | 27 Dec 2019 04:03 |
Last Modified: | 27 Dec 2019 04:03 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/15686 |
Actions (login required)
View Item |