Vita, Vita (2012) Potensi kepariwisataan di pulau Karakelong, Sulawesi Utara. Berkala Arkeologi Vol. 32 No. 2, November 2012, 32 (2). pp. 167-184. ISSN 02161419
Text
05.pdf Download (3MB) |
Abstract
Pulau Karakelong terletak di Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Secara astronomi wilayah Kepulauan Talaud terletak antara 3°45' – 5° Lintang Utara dan antara 126°30' - 126°45' Bujur Timur. Pulau ini dikelilingi lautan dengan keindahan alam berupa pantai dan hutan. Data arkeologi yang tedapat di Pulau Karakelong ini berupa gua-gua hunian yang salah satunya yaitu Situs Gua Balangingi. Di situs ini telah didapatkan lebih dari 2604 pecahan gerabah, tiga manik-manik kaca berwarna merah, dan dua manikmanik kaca berwarna hijau, dua fragmen perunggu / tembaga, dan segmen gelang dari tembaga /perunggu. Dari sampel arang yang ditemukan pada kedalaman 20-30 cm telah dapat ditentukan umur pertanggalan C14 nya sekitar 950 ± 130 BP pada lapisan budaya bagian tengah (Tanudirjo, 2001). Dari pengamatan yang dilakukan terhadap lingkungan
vegetasi di pulau Karakelong, khususnya Kecamatan Rainis (Desa Rainis) maka, secara fisiognomi lingkungan tumbuhan dapat dibagi atas: lingkungan vegetasi pantai, lingkungan vegetasi tanaman perkebunan, lingkungan vegetasi semak belukar, dan
lingkungan vegetasi hutan. Jika dilihat dari baik data kearkeologian maupun keadaan lingkungan di situs ini maka sangat diharapkan daerah ini dapat menjadi daerah tujuan wisata di masa mendatang
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Kebudayaan > Penelitian Pendidikan > Kebudayaan > Arkeologi |
Divisions: | Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan > Pusat Penelitian Arkeologi Nasional > BALAR Daerah Istimewa Yogyakarta |
Depositing User: | Balai Arkeologi DIY |
Date Deposited: | 22 Jan 2019 06:44 |
Last Modified: | 22 Jan 2019 06:44 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/9789 |
Actions (login required)
View Item |