Agastia, L.B.G (1992) Dwijendra Tattwa. Documentation. Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Jakarta.
|
Text
DWIJENDRA TATTWA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview |
Abstract
Di bawah pemerintahan raja yang kedua Batu Renggong, di Bali menetap seorang pertapa yang sakti, yaitu Mpu Nirartha dan di sana menjadi padiksyan Batu Renggong. Dengan pengangkatan ini barulah benar-benar tiba zaman
yang amat makmur, baik di bidang kebandaan maupun di bidang politik dan kesusasteraan (1974: 148). Kalimat terakhir yang dituliskan oleh Dr. Berg di atas menjelaskan peranan penting kehadiran Dh. Nirartha di Bali, khususnya di zaman ke.emasan kerajaan Bali di bawah pemerintahan Raja Batu Renggong (Watu Renggong). Peranan tersebut mencakup peranan dalam bidang pembinaan dan pengembangan agama dan kesusasteraan. Dua bidang yang tampaknya merupakan tugas dan tanggung jawab seorang purohita/padiksyan atau pendeta kerajaan.
Dengan demikian penelitian yang dilakukan terhaoap berbagai hal yang berkaitan dengan Dh. Nirartha (dh. Dwijendra) tampaknya sangat perlu dilakukan. Naskah (rontal) Dwijendra Tattwa yang merupakan koleksi pustaka lontar Universitas Udayana Denpasar dengan nomor kropak 293 Lontar 514 ini, tampaknya dapat memberikan banyak informasi penting tentang tokoh ini.
Item Type: | Monograph (Documentation) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Sastra Indonesia Pendidikan > Kebudayaan > Kepercayaan Pendidikan > Kebudayaan > Nilai Budaya Pendidikan > Kebudayaan > Kearifan lokal Pendidikan > Kebudayaan > Masyarakat Adat |
Divisions: | Direktorat Jenderal Kebudayaan > Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan |
Depositing User: | Sekretariat Ditjen Kebudayaan |
Date Deposited: | 31 Oct 2018 04:37 |
Last Modified: | 31 Oct 2018 04:43 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/7777 |
Actions (login required)
View Item |