Direktorat Jenderal Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan (2000) Pekan Budaya Indonesia Nusa Tenggara Timur 2000. Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta.
|
Text
PEKAN BUDAYA INDONESIA NTT 2000.PDF - Published Version Copyright All Rights Reserved Download (2MB) | Preview |
Abstract
Indonesia dikenal akan keragaman budayanya. Keragaman itu hidup berdampingan dan saling mempengaruhi secara dinamis . Setiap kebudayaan mempunyai sejarah yang sangat panjang, yang selama ribuan tahun saling memberi dan menerima unsur-unsur kebudayaan lain sehingga membentuk kebudayaan yang kini kita kenai. Masyarakat kepulauan Nusa Tenggara Timur (NTT) yang tersebar relatif berdekatan, memperoleh ciri kebudayaannya melalui proses yang sama. Di kepulauan itu kita melihat adanya persamaan berupa bahasa, cara berpakaian, seni bangunan, atau cara hidup masyarakatnya. Kesemuanya menunjukkan bahwa di masa lalu masyarakat NTT aktif berinteraksi dalam proses mempertukarkan unsur-unsur kebudayaannya.
Perjalanan sejarah yang panjang telah membentuk karakter budaya NTT yang mungkin dapat dibedakan dalam banyak hal dengan kebudayaan lain di luar NTT. Alat musik sasando, misalnya, hanya ditemukan di daerah NTT. Demikian pula dengan tradisi penguburan keluarga 'raja' menggunakan batu-batu besar yang masih dipraktekkan oleh masyarakat penghuni pulau Sumba. Namun, kita juga melihat bahwa kebudayaan-kebudayaan di NTT memiliki banyak pula persamaan dengan kebudayaan masyarakat yang tinggal di sekitarnya. Hal itu membuktikan bahwa dalam skala ruang yang lebih luas, kebudayaan NTT masih menjadi bagian dari berbagai sistem budaya yang hidup di wilayah lingkungannya.
Item Type: | Book |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Kebudayaan |
Divisions: | Direktorat Jenderal Kebudayaan |
Depositing User: | Sekretariat Ditjen Kebudayaan |
Date Deposited: | 11 Jan 2024 06:21 |
Last Modified: | 11 Jan 2024 06:21 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/30072 |
Actions (login required)
View Item |