Wibisana, Wahyu and Zarkasih, Ruswandi and Sumarsono, Tatang (1986) Arti perlambang dan fungsi tata rias pengantin dalam menanamkan nilai-nilai budaya daerah Jawa Barat. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.
Text
Arti Perlambang dan Fungsi Tata Rias Pengantin JaBar.pdf - Published Version Copyright All Rights Reserved Download (43MB) |
Abstract
Upacara perkawinan tradisional adalah perkawinan yang diselenggarakan menurut norma-norma yang ada pada batas-batas tradisi yang berlaku pada suatu lingkungan masyarakat. Tradisi menuntut empat ciri, yakni adanya kesinambungan tindak dari yang terdahulu sampai kepada yang berikutnya, adanya upacara yang dilaksanakan, adanyablambang-lambang pada upacara, dan adanya suasana sakral. Keempat ciri itu terdapat pada berbagai aspek yang berhubungan dengan penyelenggaraan upacara, termasuk tata rias pengantin. tata rias pengantin yang diamati kemudian dicatat melingkupi tiga daerah yang dianggap relatif berbeda, yaitu daerah Priangan, daerah. Cirebon, dan daerah utara Jawa Barat yang pada buku ini disebut Kaleran.
Item Type: | Book |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Kebudayaan Pendidikan > Kebudayaan > Nilai Budaya Pendidikan > Kebudayaan > Warisan budaya |
Divisions: | Direktorat Jenderal Kebudayaan |
Depositing User: | Sekretariat Ditjen Kebudayaan |
Date Deposited: | 26 Jun 2023 02:47 |
Last Modified: | 26 Jun 2023 02:47 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/27015 |
Actions (login required)
View Item |