Dalimunthe, H. (1981) Doli-doli parbodat. Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, Jakarta.
Text
DOLI DOLI PARBODAT.pdf - Published Version Copyright All Rights Reserved Download (25MB) |
Abstract
Di desa Tanobato tinggallah seorang anak muda bersama ibunya. Ayahnya sudah. lama meninggal. Satu-satunya harta peninggalan ayahnya ialah seekor beruk yang biasa mengambil upahan memetik kelapa.
PekeJjaan inilah yang diwariskan ayahnya kepada anaknya untuk membiayai hidup si Matoga, demikian nama anak muda itu, dengan ibunya. Mereka tergolong orang yang tak mampu. Oleh karena itulah, tak seorang ariak gadis di kampungnya mau berkenalan dengan dia, meskipun ia mempunyai wajah yang tampan. Gadisgadis di Tanobato itu selalu mengejeknya dengan nama panggilannya yang khas, yaitu "Doli-doli Parbodat': Meskipun demikian nasibnya, tidak membuatnya berkecil hati". Matoga tetap menjalankan tugasnya; apabila ada orang yang menyuruhnya, demik periuk nasi.
Item Type: | Book |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Literasi Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Sastra Indonesia Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Prosa Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Cerita rakyat |
Divisions: | Direktorat Jenderal Kebudayaan |
Depositing User: | Sekretariat Ditjen Kebudayaan |
Date Deposited: | 11 Sep 2023 07:01 |
Last Modified: | 11 Sep 2023 07:01 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/26963 |
Actions (login required)
View Item |