Yulhendri, Yulhendri Buaya tembaga Teluk Baguala. Kantor Bahasa Provinsi Maluku, Ambon. ISBN 9786239127558

[img] Text
Buaya Tembaga Teluk Baguala.pdf - Published Version
Copyright All Rights Reserved

Download (30MB)

Abstract

Pulau Ambon dijuluki Negeri Seribu Pulau dan Negeri Raja-Raja. Di Pulau Ambon, terdapat dua buah jazirah. Jazirah Lei Hitu dan Jazirah Lei Timur namanya. Kedua jazirah itu dihubungkan oleh satu tanah genting, yang bernama Tanah Genting Baguala. Konon kabarnya, pada saat pendudukan tentara Jepang saat perang dunia ke-2, pihak tentara Jepang mengusahakan untuk memutuskan Tanah Genting Baguala itu. Usaha tentara Jepang itu mengalami hambatan, saat penggalian tanah, darah mengucur deras. Menurut cerita, dahulu kala di Teluk Baguala terdapat seekor buaya besar, warna kulitnya kuning, dengan cakar kukunya yang panjang. Penduduk setempat memberi nama buaya itu dengan sebutan Buaya Tembaga.

Item Type: Book
Subjects: Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Cerita anak
Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Cerita rakyat
Pendidikan > Kebudayaan
Pendidikan > Kebudayaan > Nilai Budaya
Divisions: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa > Sekretariat Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa > Kantor Bahasa Maluku
Depositing User: Kantor Bahasa Provinsi Maluku
Date Deposited: 21 Jun 2022 03:01
Last Modified: 21 Jun 2022 03:01
URI: http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/25733

Actions (login required)

View Item View Item
garudaslot 55tbet garudaslot santuy4d garuda slot