Amril, Oslan and Irma, Irma (2015) Aspek psikologis sosial Jugun Ianfu sebagai korban kekerasan seksual pendudukan Jepang di Indonesia. Jurnal Suluah, 16 (20). pp. 46-57. ISSN 14121689
Text
4. Bung Hatta- Oslan Amril -Jepang.pdf Download (412kB) |
Abstract
Cara Jepang memobilisasi dan merekrut perempuan untuk kebutuhan seksual tentara Jepang dan warga sipil, menunjukkan bagaimana pandangan orang Jepang terhadap bangsa Indonesia. Kesewenang-wenangan Jepang dan juga penipuan yang dilakukan, baik kepada pejuang kemerdekaan dan orang-orang kecil seperti wanita yang menghibur wanita, hanya menegaskan fakta bahwa bangsa Indonesia yang dijajah harus genuflect ke Jepang pada saat itu. Dari pengalaman para korban yang hidup dari para korban. menghibur wanita, kami mendapat beberapa pelajaran yang sangat penting. Kolonialisme dalam bentuk apa pun adalah pengabaian dan pelanggaran nilai-nilai hak asasi manusia dan kemanusiaan. Perbudakan dan praktik politik yang dilakukan perempuan penghibur oleh pemerintah Jepang pada masa penjajahan tidak hanya meninggalkan sejarah, tetapi juga politik dan sosiologis mengubah kehidupan masyarakat Indonesia. Melalui kekuatan, ancaman dan teror, pemerintah Jepang merekrut perempuan Indonesia untuk melayani sebagai budak seks untuk memenuhi hasrat seksual anggota militer di koloni. Setelah lebih dari setengah abad berlalu, tuntutan keadilan dan kebenaran menghibur korban perempuan yang tidak juga mendapat titik terang.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Kebudayaan > Penelitian Pendidikan > Kebudayaan > Sejarah Indonesia |
Divisions: | Direktorat Jenderal Kebudayaan > Sekretariat Direktorat Jenderal Kebudayaan > BPNB Sumatera Barat |
Depositing User: | Mr Mardoni Mardoni |
Date Deposited: | 30 Mar 2019 03:49 |
Last Modified: | 30 Mar 2019 03:49 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/11455 |
Actions (login required)
View Item |