Haslinda, Haslinda and Thaba, Aziz (2018) Redundant acronym syndrome (RAS) syndrome dalam pemakaian Bahasa Indonesia. Working Paper. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Jakarta.
Text
REDUNDANT ACRONYM SYNDROME (RAS) SYNDROME.pdf Download (613kB) |
Abstract
Dinamika pemakaian bahasa di ruang publik semakin menarik untuk dikaji, khususnya dalam pemakaian bahasa Indonesia. Terdapat kebiasaan-kebiasan berbahasa yang menandai gejala ketidaknormalan tertentu yang kemudian membentuk pola-pola berbahasa yang dinilai melenceng dari kaidah yang sesungguhnya. Salah satu diantaranya adalah fenomena pemakaian bahasa secara berlebihan dari kata yang telah disebutkan pada akronim (acronym) atau singkatan (abbreviation). Fenomena tersebut kemudian disebut sindrom RAS (redundant acronym syndrome syndrome). Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi sindrom RAS dalam pemakaian bahasa Indonesia, (2) mengidentifikasi sindrom RAS dalam pemakaian bahasa Indonesia sebagai bentuk kesalahan berbahasa, (3) mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya sindrom RAS.
Item Type: | Monograph (Working Paper) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Bahasa Indonesia Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Literasi Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Penelitian Bahasa dan Sastra |
Divisions: | Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa |
Depositing User: | Miss Eva Sulistiyaningsih |
Date Deposited: | 12 Feb 2019 11:19 |
Last Modified: | 12 Feb 2019 11:19 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/10459 |
Actions (login required)
View Item |