Rizka, Haira (2018) Representasi budaya Cirebon dalam penggunaan nama diri: kajian antroponimi masyarakat Cirebon. Working Paper. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Jakarta.
Text
dokumen_makalah_1540519285.pdf Download (775kB) |
Official URL: http://kbi.kemdikbud.go.id/kbi_back/file/dokumen_m...
Abstract
Cirebon dikenal sebagai kota wali dan kota pesantren di Jawa Barat. Sebagian besar masyarakat Cirebon terdiri dari dua suku, yaitu Jawa dan Sunda. Mereka hidup dalam era globalisasi yang memungkinkan komunikasi terbuka dengan dunia luar. Hal ini berdampak pada bahasa mereka karena elemen yang berbeda
memungkinkan timbulnya variasi bahasa, terutama pada nama diri yang dipakai.
Item Type: | Monograph (Working Paper) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Literasi Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Sastra Indonesia Pendidikan > Bahasa dan Kesusatraan > Penelitian Bahasa dan Sastra Pendidikan > Kebudayaan Pendidikan > Kebudayaan > Penelitian kebudayaan |
Divisions: | Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa |
Depositing User: | Miss Eva Sulistiyaningsih |
Date Deposited: | 04 Feb 2019 02:37 |
Last Modified: | 04 Feb 2019 02:37 |
URI: | http://repositori.kemdikbud.go.id/id/eprint/10034 |
Actions (login required)
View Item |